Rabu, Januari 10, 2007

Psicology Penulis Virus

(diambila dari http://codeattack.wordpress.com/2006/07/20/psicology-penulis-virus/)


Mari sejenak kita masuk kedalam sudut pandang seorang Virus Writer(VX).

Pada intinya, seorang VX akan memposisikan dirinya seakan-akan dirinya

adalah sang korban. VX biasanya akan memfokuskan perhatian pada hal-hal

berikut:



::(1):: Registry.

::(2):: Ms Configuration Untility.

::(3):: File Autoexec.bat dan win.ini.

::(4):: Task Manager.

::(5):: Special Directory.

::(6):: Kloning dan Icon.

::(7):: Media penyebaran.

[+] Disket

[+] Flashdisk

[+] E-mail

[+] IRC

[+] Web page

::(8):: System Restore.

::(9):: Pertahanan diri terhadap Worm Removal Tools, Antivirus serta

aplikasi-aplikasi lain yang (dianggap) membahayakan kelangsungan

hidup worm.


Nah, sekarang mari kita kupas satu-persatu poin-poin diatas lalu kita

nikmati bersama-sama hehehe.. :P

::(1)::————:: Registry (Start –> Run –> ketik regedit).
Registry boleh dikatakan sebagai kunci utama dan hal yang akan sangat -

sangat diperhatikan oleh user dalam pembasmian worm. Registry adalah

serangkaian konfigurasi yang dipakai windows untuk mengontrol hardware

dan software yang ter-instal pada PC. Registry dibentuk oleh dua file,

yaitu system.dat dan user.dat yang berada di direktori windows. Dua file

ini memiliki file backup yang bernama system.da0 dan user.da0.

Ada
lima key utama (Handle Key) pada registry.
1. HKEY_CLASSES_ROOT (subkey dari HKEY_LOCAL_MACHINESoftwareClasses)

.::Tempat menyimpan informasi yang akan memastikan bahwa files yang anda

buka dibuka dengan aplikasi yang benar.



2. HKEY_CURRENT_USER (Subkey dari HKEY_USERS)

.::Mengandung beragam informasi tentang user (pengguna yang sedang

menggunakan Pc). Bukan cuma profil aja, tapi semua settingan kompy

masing-masing user ada disini.



3. HKEY_LOCAL_MACHINE

.::Mengandung informasi tentang setting windows secara keseluruhan bagi

seluruh pengguna PC. Setting yang dimaksud disini meliputi hardware

dan software.



4. HKEY_USERS

.::Udah jelas khan dari namanya… Yup, isi dari handle key yang satu ini

adalah data dari seluruh pengguna PC.



5. HKEY_CURRENT_CONFIG

.::Berisi info tentang profil hardware yang digunakan PC saat komputer

menyala.



Hampir seluruh aksi yang dilakukan oleh worm tidak lepas dari seputar

memodifikasi registry. Dari registry jugalah worm biasanya di set agar

otomatis hidup tatkala komputer menyala. Hal tersebut dapat dilakukan

dengan menambahkan string Value pada lokasi berikut:



HKEY_CURRENT_USERSoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

HKEY_LOCAL_MACHINESoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionRun



Dari registry pula sang pembuat worm biasa mendisable fasilitas-fasilitas

penting seperti diantaranya MS Dos, Task Manager (MSCONFIG.EXE), Registry

Editor(Regedit.exe), merubah Registered Owner dan Registered Organization,

serta beragam aksi menyebalkan lainnya.



Karena itulah sang VX berusaha untuk mendisable Registry Editor agar worm

buatannya tidak bisa dihentikan dengan mudah.





::(2)::——–:: MsConfigurationUntility (Start–>Run–>ketik MSCONFIG).



Dari MSCONFIG user biasa memeriksa file/aplikasi apa saja yang dijalankan

otomatis ketika windows startup. Banyak hal bisa dilakkan dengan Ms

Configuration Untility. Dari MSCONFIG user bisa menghapus daftar aplikasi

yang tidak diinginkan. Dari sini pula user bisa dengan leluasa mengedit

isi file win.ini, autoexec.bat, system.ini dan config.sys. Oleh karena

itulah VX berusaha mencegah user untuk mengakses MSCONFIG demi kelangsungan

hidup ciptaannya.



Perlu anda ketahui bahwa pada windows 2000 Microsoft tidak menyertakan

file msconfig.exe. Mungkin waktu itu para pengembangnya lagi ngantuk kali

yee.. sehingga kelupaan menyertakan file penting ini hehehe… *kidding*





::(3)::——–:: File Autoexec.bat dan win.ini



Apa yang special dari kedua file diatas? Ya,dengan sedikit memanipulasi

isi kedua file tersebut seorang VX bisa membuat Virusnya otomatis

berjalan ketika windows booting. Kedua file diatas akan di proses ketika

startup. Ah, yang bener? Mosok seeh?? Duuh.. gak percaya yach.. ok dech..

jaman sekarang ini segalanya membutuhkan pembuktian. Jika anda pengguna

windows 98, coba anda buka file Autoexec.bat yang terletak di C: kemudian

periksa atributnya dulu, jika beratribut read-only, maka hilangkan centang

pada atribut itu agar anda bisa melakukan modifikasi isi file. Setelah itu

klik kanan pada file dan pilih Edit. Jendela Notepad akan terbuka dan

menampilkan isi file Autoexec.bat. Ketik script berikut:



@echo off

echo.

echo Selamat datang di komputer Gue..

echo Biar jelek begini, yang penting gw pake uang halal..

echo.

echo Sekarang tekan sembarang tombol..

echo —————————————————-

pause



Klik [file]–>[save] untuk menyimpannya. Tutup Notepad kemudian restart

komputer anda. Maka ketika windows booting pesan anda akan tampil.



Kini kita beralih ke file win.ini. File Win.ini terletak di directory

Windows berisi beberapa konfigurasi yang mengatur OS anda. Anda bisa

menjalankan file tertentu secara otomatis dengan memodifikasi isi file

win.ini. Untuk mempermudah pemahaman anda, coba tambahkan baris berikut:



[Windows]

load=c:lokasi_programnama_program_yang_anda_inginkan.exe

run=c:lokasi_programnama_program_yang_anda_inginkan.exe




Ada beberapa file lagi yang juga sama-sama diproses ketika windows

startup yaitu winstart.bat, system.ini dan config.sys namun virus kerap

kali memilih kedua file “special” yang telah saya bahas diatas.





::(4)::——–:: Task Manager (Tekan CTRL + ALT +
DEL secara bersamaan).



Sesuai dengan namanya, Task Manager akan menampilkan aplikasi apa saja

yang sedang berjalan baik yang secara background atau tidak. Melalui Task

Manager kita bisa menghentikan “secara paksa” program yang tidak kita

inginkan. Sang VX menyadari benar akan hal ini, dan banyak sekali worm

yang diprogram untuk mampu mendisable Task Manager. Metodanya sendiri

bermacam-macam.
Ada yang otomatis mematikan fungsi mouse ketika Task

Manager tebuka, ada pula yang langsung melakukan shutdown atau restart.

Diantaranya yang paling sering dilakukan adalah dengan perintah Taskkill,

namun cara ini tergolong kurang efektif karena perintah taskkill tidak

berjalan pada windows 9x dan ME.





::(5)::——-:: Special Directory.




Ada 2 directory special yang sudah menjadi “langganan” worm dan Virus

yaitu directory windows dan directory system. Kedua directory ini memiliki

keunikan tersendiri karena kemudahan pengesetan variabel ketika kita menulis

kode program. Saya beri contoh sederhana dalam batch programming (duuh..

dari tadi sederhana melulu.. :P mudah-mudahan anda gak bosan yach..).

Misalnya anda ingin agar Virus anda mengcopykan dirinya sendiri ke directory

windows dan directory system maka script untuk melakukan aksi copy yang

kita ketikkan ialah:



Copy %0 %windir%virus.bat

Copy %0 %sysdir%virus.bat



Karakter %0 berarti memerintahkan program tersebut untuk membaca dirinya

sendiri dan %windir% serta %sysdir% sudah merupakan variabel default untuk

menunjukkan directory windows dan system. Eh, mengapa scriptnya gak seperti

ini saja:



Copy %0 C:windowsvirus.bat

Copy %0 C:windowssystemvirus.bat.



Hayoo.. kalau pake perintah diatas khan sama saja?? Tidak!! Jawabannya

Tidak Sama pada kasus tertentu. Perlu anda ketahui bahwa tidak selamanya

directory Windows benama Windows, dan tidak selamanya pula directory

System bernama System. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel berikut:



——————————————————————-

| Versi Windows | Nama Directory Windows | Nama Directory System |

|—————————————————————–|

| Windows 9x, me | windows | system |

| windows 2000 | winnt | system32 |

| windows XP | windows | system32 |

——————————————————————-





::(6)::——-:: Kloning dan Icon.



Dengan kemampuan kloning dan penggunaan icon yang “tepat” seekor worm

akan menyebar dengan sukses. Akhir-akhir ini banyak worm menggunakan

icon HTML Document, Microsoft Word Document dan icon Folder untuk me-

ngecoh user. Dan ternyata?? Banyak sekali para pengguna komputer yang

tertipu mentah-mentah! Hal ini dibuktikan dengan maraknya penyebaran

worm yang sangat meluas!! Tidak sadarkah anda bahwa penyebaran worm

yang bombastis ini tidak lain dan tidak bukan karena kecerobohan anda

sendiri?? Hehehe.. jadi kalo anda ingin mengetahui seberapa ceroboh user

di negara kita ini, tinggal kita pantau saja dari banyak tidaknya orang

yang terserang worm :P



Sebelum anda membuka dokumen apapun, pastikan dengan benar bahwa icon yang

digunakan SESUAI sengan ekstensi file yang seharusnya. Banyak user yang

lalai akan hal ini. Biasakan untuk melihat properties file terlebih

dahulu sebelum membukanya. Worm belakangan ini “gemar” memakai icon folder

dan msword namun memiliki ekstensi *.scr dan *.exe padahal kita tau bahwa

folder tidak memiliki ekstensi dan ekstensi untuk file microsoft word

adalah *.doc Ingat!! Jangan terkecoh!! waspadalah!! waspadalah!! :P





::(7)::——-:: Media penyebaran.



[+]Disket dan Flashdisk

——————–

Tentu saja hal ini merupakan tahap yang tak kalah pentingnya. VX akan

memilih sasaran media penyipanan yang sering digunakan oleh user. Misalnya

dulu mungkin orang hanya menggunakan disket, namun seiring berkembangnya

teknologi, penggunaan FlashDisk semakin meluas. Dan bisa ditebak, banyak

pula worm kini yang mampu menggandakan dirinya kedalam FlashDisk.



[+]Email

—–

Email juga sangat-sangat potensial dalam penyebaran worm. Di zaman yang

serba-E ini email sekan menjadi kebutuhan pokok. Banyak sekali worm yang

memiliki SMTP sendiri untuk menyebarkan dirinya. Biasanya email seperti ini

memiliki subject yang menarik, serta isi yang menggoda user untuk membuka

attachment Virus yang disertakan.



Worm akan memeriksa address book yang ada di aplikasi mail komputer korban

kemudian mencatat seluruh daftar alamat email yang ada disana. Adakalanya

worm hanya memilih alamat email tertentu saja (secara acak) namun terkadang

juga melakukan pengiriman diri sendiri kepada seluruh alamat yang ditemukan.



[+]IRC

—-

IRC sejak lama telah dimanfaatkan oleh VX dalam penyebaran worm. Biasanya

worm akan memodifikasi isi file mirc.ini sehingga nantinya worm akan aktif

di beberapa channel yang ditentukan untuk berfungsi selayaknya boot.



[+]Website

——-

Yang terakhir ini nampaknya kian marak kita temui, yaitu penyebaran melalui

web page. Biasanya admin situs yang menjadi seorang VX akan menyisipkan kode

javascript yang akan menjalankan file virus secara otomatis tanpa disadari

oleh korban (pengunjung). Admin-admin “durjana” (semoga Tuhan mengampuni

dosa-dosa mereka.. ^_^ .. ) seperti ini biasanya mengelola situs yang

“menarik” seperti penyedia crack, serial number, hacker tools dan situs-

situs p0rn0.



Selain menyisipkan kode Javascript, para admin nakal tersebut juga sering

melakukan aksi penipuan dengan menyisipkan worm pada file-file yang sering

di download oleh user.





::(8)::——-:: System Restore



Dulu kemampuan System Restore inilah yang dibangga-banggakan oleh Micro$oft.

Ketika Windows mengalami Error entah karena file systemnya corrupt, maka

kita tinggal menggunakan System restore, kembali kepada restore point saat

komputer kita masih dalam keadaan baik-baik saja.



Saya memiliki sedikit pengalaman dengan Virus Brontok.C. Virus ini sangat

merepotkan karena sepertinya sang penulisnya telah memikirkan matang-

matang tentang hal-hal yang memungkinkan mempersingkat umur Worm buatannya.



Saat itu (5/04/2006) saya dipanggil ke rumah seorang teman di
Surabaya.

Sebelumnya saya sudah membaca “bocoran” tentang Virus ini di www.vaksin.com.

Vaksin memang memberikan solusi, namun solusi itu terlalu rumit dan saya

tidak punya tools yang disarankan oleh vaksin sebagai alat bantu.



Saya berusaha membasminya secara manual dan mencari-cari cara untuk mem-

bantai worm ini. Saya sempat hampir menyerah sebelum pada akhirnya saya

teringat sesuatu.. yaitu system restore. Beruntung sekali Brontok tidak

mengincar System Restore sehingga saya bisa menjalankan System Restore

tanpa masalah. Setelah System Restore terbuka, segera saya pilih Restore

point saat komputer belum terinfeksi. Dan Sukses!! hehehe.. brontok musnah

dalam sekejap!! Tinggal bersih-bersih “mayatnya” ajah…. :P





::(9)::——-:: Pertahanan diri terhadap aplikasi pembasmi worm dan aplikasi

lain yang membahayakan.



Aplikasi yang membahayakan disini adalah yang membahakan bagi kelangsungan

hidup sang virus. VX jelas mempertibangkan hal ini. Meskipun semua fasilitas

default seperti msconfig, regedit, taskmanager, msdos sudah dikunci, namun

di internet banyak sekali tools serupa yang dibuat oleh pihak ketiga.



Naah, user biasa menggunakan tools serupa ini untuk membasmi virus secara

manual. VX kini memiliki kebiasaan memprogram wormnya untuk bisa mendeteksi

Application Title dari program yang sedang berjalan. Biasanya ketika me-

nemukan Application title yang tidak diinginkan seperti mengandung kata

“Antivirus” , “Removal” , “Anti” , “Regsitry Editor” , “Untility” , “Basmi”,

“Prompt” maka virus akan menghentikan proses program tersebut.



Oleh karena itulah jika anda berniat membuat suatu removal tools untuk worm

jenis tertentu, jangan gunakan Application Title yang kira-kira sudah

diperhitungkan oleh sang VX.





—// Memanfaatkan kebiasaan VX untuk mengantisipasi serangan worm karena

kelalaian user (Tips aman dari virus tanpa Antivirus).



1. Waspadai file-file asing



- Pastikan bahwa antara ekstensi file dan logo icon file yang ditampilkan

sesuai. Beberapa virus meniru icon msword dan icon file-file gambar

untuk mengelabuhi user. Bahkan ada yang meniru icon Folder seperti virus

w32/kumis.A dan Brontok misalnya.



- Jangan membuka file-file asing yang tidak kamu ketahui secara jelas asal

usulnya dan dampak bagi komputermu.

- Jangan membuka folder yang dirasa asing. Pastikan apakah folder asing

itu benar-benar folder ataukah file *.exe dan *.scr yang memakai icon

folder.



- Hati-hati terhadap file-file .vbs dan .bat yang terenkripsi. Sebelum

menjalankannya sebaiknya decrypt dulu codenya, itu jika anda mau (dan

mampu)



- Waspada terhadap file-file web seperti html, htm, php, asp dll..

Sebelum kamu membuka file-file tersebut yang kamu dapat dari Internet,

terlebih dahulu bukalah file-file tersebut dengan menggunakan notepad.

Setelah dirasa aman dari script asing, barulah buka dengan browser.





2. Periksa dan lindungi file-file system.



File-file .ini dan Autoexec.bat adalah sasaran empuk bagi virus. Kamu

bisa melindungi file-file tersebut dari perubahan dengan menggunakan aplikasi

pengaman komputer seperti FileVault (bisa kamu dapatkan di www.spyrozone.tk).

Filevault disamping mengamankan data-data pentingmu juga akan mengamankan

file-file system (idiih.. ngiklan neeh yee… )





3. Disket, Flashdisk, CD (Media penyimpanan)



Dari hasil penelitian ternyata virus-virus yang paling meluas penyebaran-

nya adalah virus yang mampu menyebarkan dirinya melalui disket dan flash-

disk. Hal ini terjadi dikarenakan pada umumnya pengguna komputer di Indonesia

masih menggunakan disket sebagai alat penyimpanan data sementara. Jangan

langsung membuka disket dengan menggunakan Windows explorer!! Masuklah ke

A: melalui DOS terlebih dahulu kemudian hapuslah file Folder.htt (biasanya

beratribut Hidden). Mengapa harus menghapus folder.htt?? Karena file

folder.htt kerapkali menjadi sasaran virus untuk menyisipkan kode jahatnya.

Why?? Karena file ini akan otomatis tereksekusi saat kamu membuka suatu folder

atau drive (dikendalikan oleh file desktop.ini).



Dan yang perlu kamu ingat adalah, sebelum membuka file “APAPUN” dari

media-media penyimpanan diatas, lihat dulu properties filenya (klik-kanan

pada file kemudian pilih properties) perhatikan apakah File Type nya sama

dengan file yang kamu maksudkan dan sesuai dengan logo icon yang dipakai.

Biasanya worm akan memakai ekstensi *.exe (aplication) dan *.scr (scren

saver) dengan menggunakan icon yang menjebak. Icon yang sering disunakan

ialah icon-icon MsOffice (msword, excel, Msaccess, MsPowerPoint), notepad,

dan icon folder.



Ketika kamu menerima CD dari temanmu atau orang lain yang tidak kamu ketahui

secara pasti isinya, tekan tombol SHIFT sambil memasukkan CD kedalam CD Room

drive. Klik-kanan tombol start (sambil tetap menekan tombol shift) kemudian

pilih Explore. Jendela Windows Explorer akan terbuka lalu bukalah lokasi

CD yang ingin kamu buka. Setelah isi CD ditampilkan, barulah kamu boleh

melepas tombol SHIFT. Hal ini akan mematikan fungsi Autorun sebagai antisipasi

bila temanmu atau orang lain membuat CD jebakan yang memanfaatkan fungsi

Autorun.





4. Internet



- Jika kamu browsing di rumah, usahakan untuk tidak menggunakan Internet

Explorer. IE sangat lemah dan rentan terhadap serangan virus/worm. Gunakan

browser lain yang lebih handal misalnya Mozilla Firefox.



- Waspadalah terhadap screensaver gratisan yang banyak bertebaran di Internet

Beberapa screensaver juga sengaja dipasangi spyware oleh si pembuatnya.

Spyware adalah software mata-mata yang bisa mengirimkan laporan kegiatan

komputer satu (komputer korban) ke komputer lain (pemasang spyware).

Gunakan saja pembasmi spyware yang sudah banyak beredar di Internet.

Waspadai juga program-program crack karena kebanyakan aplikasi tersebut

disisipi trojan oleh pembuatnya.



- Jangan browsing ke sitis-situs PORNO. Disamping karena Dosa (Zina Mata)

kebanyakan situs-situs porno menyisipkan trojan berbahaya yang akan

mencuri informasi-informasi dari komputermu. Tapi jika kamu nekat juga

“pengen” browsing ke situs-situs “ahli Neraka” tersebut, installah

DeepFreeze terlebih dahulu dan aktifkan Frozen mode.



- Jangan menggunakan MS Outlook karena kamu tentunya sudah tau sendiri

betapa lemahnya MS OUTLOOK. GunakangudoraMail.





5. Task Manager, MsCONFIG, StartUp, Registry



- Komputer sering hang?? Periksalah Taskmanager (ctrl+alt+
del) dan lihat-

lah aplikasi apa saja yang sedang berjalan, siapa tau ada “utusan”

Virus disana. Jika ada aplikas asing, lansung ajah EndTask.



- Periksa juga MsConfig (start –> Run ketik msconfig) pada tab startup.

Hilangkan centang pada aplikasi yang tidak penting. Jika ada aplikasi

yang asing, segera hilangkan centang di kotak sebelahnya lalu masuklah

ke registry (start –> Run ketik regedit) dan hapus valuenya.



- Direktory startup (start-programs-startup) juga harus sering-sering

diperiksa karena semua file yang ada di direktory ini akan otomatis

dijalankan saat windows startup. Jika ada file asing di directory ini,

segera hapus!!





6. Trust NOBODY!!



Jangan percaya pada siapapun!!! Jangan pernah memberikan akses setingkat

dengan Administrator pada orang lain. Ingat!! Bisa saja orang lain tersebut

menyisipkan aplikasi jahat di komputermu entah dengan alasan bercanda atau

alasan lainnya.



Bagaimana?? Keenam langkah diatas cukup merepotkan bukan?? Jika kamu tidak

mau repot, ada dua alternatif yang saya sarankan:



1. Install Antivirus handal yang tidak menguras memory. Namun ingat!!!!!

sekali lagi kamu harus INGAT!! bahwa perkembangan Antivirus jauh ter-

tinggal dengan perkembangan Worm dan Virus setiap harinya. Maka dari itu

kewaspadaan tetap nomor satu!! kalaupun kamu menginstall antivirus, maka

kamu wajib untuk melakukan updating secara rutin.




Ada anggapan KELIRU yang kini mendarah-daging di masyarakat kita yaitu:



”SAYA SUDAH MENGINSTALL ANTIVIRUS TERBARU, MAKA SAYA TELAH AMAN DARI

SERANGAN WORM, VIRUS DAN TROJAN”



Anggapan ini SALAH BESAR. Yang anda butuhkan bukan Antivirus terbaru,

namun antivirus yang memiliki VIRUS DEFINITION TERBARU.



2. Jangan Pernah Membuka File-File ASING yang Tidak Kamu Ketahu Secara

Jelas Asal-Usulnya. Titik!!



Kesannya memang sedikit paranoid, tapi.. yeah apa boleh buat, daripada

nantinya kita dibuat repot, terbuang waktu dan tenaga. Bagaimanapun juga

mencegah lebih baik daripada mengobati.





—// Penutup



Well, kini anda sudah mengetahui kebiasaan-kebiasaan dan pola pikir sang

VX. Saya juga telah memberi sedikit solusi kepada anda (walaupun solusi

yang saya berikan jauh dari sempurna) supaya anda terhindar dari serangan

worm. Maka kini giliran andalah untuk WASPADA.



“Let’s make our life better, be your self,

break the rule and open your mind!!”

//———–( Spyro )———–//





—// Referensi



[+] Pengamatan terhadap berbagai aksi virus dan cara pembasmiannya di

http://www.vaksin.com





—// Greetz

- Vindika Anastasya(Sherry)

- Chiko Ardiansyah - Tirasya - Nophee - Dr.LoveX - VIPnet - PusHmoV -

MyztX -
Para pengunjung setia www.spyrozone.tk - All Echoers

- All Echo Staf

Tidak ada komentar: